HUKUM ARCHIMEDES

TEKANAN

DARI ARCHIMEDES

Hukum Archimedes yang berbunyi “apabila sebuah benda, 

sebagian atau seluruhnya terbenam kedalam air, maka benda 

tersebut akan mendapat gaya tekan yang mengarah ke atas dan

besarnya sama dengan berat air yang dipindahkan oleh bagian 

benda yang terbenam tersebut” Misalnya air mempunyai volume 

tertentu, jika sebuah benda dimasukkan ke dalam air tersebut, 

maka permukaan air akan terdesak atau naik. Hal ini karena adanya 

gaya ke atas yang sering disebut gaya Archimedes.

Fa = Mf . g
atau
Fa = ρ. Vbf.g

Keterangan:

Mf = berat fluida atau cair

g = gaya gravitasi

Vbf = volume benda zat cair

ρ = massa jenis zat cair




perlu dipahami dari rumus diatas, maka tekanan setiap zat cair yang berada dalam
gelas yang diletakkan di pucuk batang pohon kelapa dengan yang ditaruh di lantai
tidak akan mempengaruhi Besar TEKANAN .
Artinya apa? yang mempengaruhi tekanan pada pernyataan di atas adalah kedalaman 
zat cair, bukan tergantung letak menaruhnya.

ρ = massa jenis zat cair

 

Gambar benda di atas meja akan sama

denda yang ditaruh

 

    

Perubahan Fisika dan Perubahan Kimia

PERUBAHAN FISIKA DAN PERUBAHAN KIMIA

Perubahan fisika adalah perubahan szat yang tidak menghasilkan zat baru

Perubahan kimia adalah perubahan zat yang menghasilkan zat baru.

Perbedaan	Perubahan fisika	Perubahan kimia
Reaksi kimia	Tidak terjadi	Terjadi
Terbentuk zat baru	Tidak terbentuk (tetap asalnya)	Terbentuk zat baru
Sifat hasil perubahan	Sama seperti asalnya	Berbeda dengan sifat asalnya
	Macam-macam proses fisika: menguap, menyublim, mengkristal, dan mencair
contoh	- Besi lurus jadi bengkok - Kertas disobek menjadi kecil-kecil - Air menguap - Uap air mengembun - Air menjadi es - Beras jadi tepung - Putih lilin dibakar	- Warna Baju memudar - Nasi menjadi basi - Singkong menjadi tape     (fermentasi) - Besi berkarat - Kertas dibakar jadi abu - Kayu dibakar menjadi arang - sumbu lilin yang terbakar    menjadi arang